Sosial Media Blogs - LinkedIn adalah situs web jaringan sosial yang berorientasi bisnis, terutama digunakan untuk jaringan profesional. Sampai September2007 situs ini memiliki lebih dari 14 juta pengguna terdaftar, meliputi 150 industri dan lebih dari 400 bidang ekonomi yang diklasifikasi menurut jasanya.
CEO LinkedIn saat ini adalah Dan Nye dan kantornya berlokasi di Mountain View, California. Perusahaan ini didanai oleh Greylock,Sequoia Capital, Bessemer Venture Partners, serta European Founders Fund. LinkedIn mulai meraih keuntungan (arus kas positif) sejak Maret 2006.
Profil
Seperti jejaring sosial lainnya, LinkedIn juga mengharuskan pengguna membuat profil mereka. Namun sesuai fungsinya, dalam profil LinkedIn lebih menitikberatkan kepada pengalaman kerja dan skill profesional pengguna.
Kelengkapan profil tentu menjadi sesuatu yang penting untuk diisi. Sebab, ini akan menjadi referensi bagi pihak yang ingin mengontak sahabat untuk menawarkan suatu pekerjaan.
LinkedIn sendiri mengukur kelengkapan isian profil (profile completeness) mulai dari 0-100%. Semakin tinggi persentase sobat tentu semakin baik, karena ini juga akan berpengaruh di mesin pencarian LinkedIn.
Untuk memastikan bahwa profl sahabat 100% telah dilengkapi, LinkedIn pun memberikan rekomendasi daftar informasi apa yang harus dilengkapi:
-. Jenis industri yang digeluti
-. Posisi pekerjaan saat ini dan deskripsinya
-. Karir sebelumnya
-. Riwayat pendidikan
-. Skill yang dimiliki, setidaknya ada lima
-. Foto profil
-. Koneksi (connections) teman minimal ada 50
-. Summary
Groups
Merapat ke grup tertentu memiliki banyak keuntungan di LinkedIn. Mulai dari memperluas koneksi, sharing ilmu, meminta nasehat, dan masih banyak lagi.
Nah, grup-grup ini biasanya terafiliasi dari sebuah brand, organisasi tertentu, tujuan tertentu, industri secara umum, dan lainnya. Misalnya grup 'Startups – The Community for Entrepreneurs' atau 'Alumni Association | UC Berkeley'.
Ada sekitar 1,3 juta grup yang bisa dipilih. Silakan sahabat tentukan masing-masing mana ingin diikuti dan pastinya menarik. Namun yang pasti, sejumlah grup membutuhkan adanya autentifikasi sebelum mengizinkan sobat ikut bergabung. Namun sepertiga di antaranya tidak membutuhkan syarat seperti itu, dan dilabeli 'open'.
Akun Perusahaan
Seperti akun personal, pihak perusahaan juga bisa memiliki akun sendiri di LinkedIn. Seperti halaman brand Facebook, Coca Cola atau lainnya. Sahabat ITneT pun dapat mengikuti segala aktivitas dan update dari perusahaan tersebut di LinkedIn.
Profil halaman perusahaan biasanya memiliki informasi yang sifatnya umum. Seperti business overview, jumlah karyawan, dan material press rilis.
Banyak perusahaan juga menyertakan lowongan pekerjaan yang tengah dibuka di halaman mereka. Bahkan tak sedikit yang memungkinkan pelamar untuk menginput lamaran mereka via LinkedIn.
Pencarian Pekerjaan
Job search dan recruitment tools seringkali dianggap sebagai fitur paling menarik di LinkedIn. Mashable melansir, semakin banyak perusahaan yang mendorong calon karyawannya untuk mengirimkan lamaran via LinkedIn.
Cobalah masuk ke bagian tab 'Jobs'. Di sini sobat dapat mulai berburu pekerjaan impian. Mulai dari mencari berdasarkan keyword seperti jabatan, perusahaan, lokasi, gaji, dan industri yang dilirik.
Pencarian juga bisa dibuat lebih spesifik di bagian 'advance search'. Misalnya, ingin mencari posisi sebagai developer yang lokasi kantornya kurang dari 50 mil (80) km dari lokasi tertentu.
Versi Mobile
LinkedIn juga memiliki aplikasi versi mobile yang diperuntukkan untuk iPhone, iPad, Android, BlackBerry, Windows, dan perangkat Palm. Cukup lengkap bukan?
Aplikasi mobile ini dapat diandalkan untuk memposting update status dan mengecek grup update on-the-go.
Selain fungsi standar mulai dari mencari koneksi hingga pertukaran informasi, sobat juga bisa mengunduh daftar koneksi di LinkedIn untuk dikirim ke daftar kontak di smartphone.
Versi Berbayar
LinkedIn memang bisa dimanfaatkan secara gratis. Namun layanan ini juga ada versi berbayarnya. Jika mau, sobat bisa melakukan upgrade ke versi ini. Tentunya dengan tambahan beragam fitur.
Tarif yang dipatok mulai dari USD 19,95 per bulan, LinkedIn memiliki layanan subscription premium untuk pebisnis, pencari kerja, perusahaan, dan lainnya.
Nah, salah satu fitur yang terdapat di layanan premium ini adalah sobat dapat mengirimkan InMail ke semua orang. InMail merupakan pesan internal di LinkedIn yang dapat dimanfaatkan untuk mengirim pesan ke orang yang tidak terhubung dengan sobat.
Ya memang, sahabat dapat berkirim pesan dengan orang yang sudah terhubung. Namun jika belum terhubung, tidak bisa. Sahabat harus mengirimkan InMail ke mereka, dan penggunaan InMail ini terbatas hanya untuk versi premium.
Upgrade layanan jadi yang berbayar juga dapat memperluas hasil pencarian dan ada fitur talent search. Termasuk di antaranya fitur standar yang dapat mengetahui siapa saja yang telah melihat akun profil LinkedIn sobat.
CEO LinkedIn saat ini adalah Dan Nye dan kantornya berlokasi di Mountain View, California. Perusahaan ini didanai oleh Greylock,Sequoia Capital, Bessemer Venture Partners, serta European Founders Fund. LinkedIn mulai meraih keuntungan (arus kas positif) sejak Maret 2006.
Tutorial Menggunakan LinkedIn untuk Pemula
LinkedIn tampil sedikit berbeda dengan jejaring sosial kebanyakan. Situs ini diperuntukkan bagi kalangan profesional. Alhasil, mengoptimalkan LinkedIn untuk 'menjual diri' pun sangat memungkinkan. Sehingga perlu pemahaman lebih tentang penggunaan Jejaring Sosial ini. Tanpa panjang lebar lagi, saya akan menjelaskan tentang beberapa fitur dan kegunaannya yang ada pada LinkedIn.
Profil
Seperti jejaring sosial lainnya, LinkedIn juga mengharuskan pengguna membuat profil mereka. Namun sesuai fungsinya, dalam profil LinkedIn lebih menitikberatkan kepada pengalaman kerja dan skill profesional pengguna.
Kelengkapan profil tentu menjadi sesuatu yang penting untuk diisi. Sebab, ini akan menjadi referensi bagi pihak yang ingin mengontak sahabat untuk menawarkan suatu pekerjaan.
LinkedIn sendiri mengukur kelengkapan isian profil (profile completeness) mulai dari 0-100%. Semakin tinggi persentase sobat tentu semakin baik, karena ini juga akan berpengaruh di mesin pencarian LinkedIn.
Untuk memastikan bahwa profl sahabat 100% telah dilengkapi, LinkedIn pun memberikan rekomendasi daftar informasi apa yang harus dilengkapi:
-. Jenis industri yang digeluti
-. Posisi pekerjaan saat ini dan deskripsinya
-. Karir sebelumnya
-. Riwayat pendidikan
-. Skill yang dimiliki, setidaknya ada lima
-. Foto profil
-. Koneksi (connections) teman minimal ada 50
-. Summary
Connections
Memiliki banyak koneksi juga dianggap penting di LinkedIn. Namun sobat jangan khawatir, situs ini telah dilengkapi dengan algoritma dan data mining yang memudahkan pengguna untuk menyebar jaringan.
Disarankan, cara pertama untuk mencari teman adalah dengan melacaknya dari nama. Lakukan pencarian dari search box di halaman utama LinkedIn. Ketika sudah menemukan orang yang dicari, lalu klik 'Connect', add mereka ke jaringan profesional sobat.
Bisa pula mengirimkan pesan jika memang dianggap perlu saat mengajukan invitation. Hal ini bisa saja untuk lebih personal.
Ketika sahabat telah memiliki beberapa rekan (connections), silakan berlanjut ke bagian 'People You May Know'. Di sini, alogortima LinkedIn akan merekomendasikan orang-orang yang memiliki 'kedekatan' dengan sobat. Hal itu tentu saja berdasarkan informasi profil yang telah diisi.
Connections di LinkedIn juga memiliki tingkatan tersendiri (degree). Untuk orang-orang yang telah terhubung dengan sahabat akan disebut '1st degree'. Sementara untuk mereka yang belum terhubung namun telah terkoneksi dengan '1st degree' sobat, maka disebut '2nd degree'. Begitu seterusnya.
Memiliki banyak koneksi juga dianggap penting di LinkedIn. Namun sobat jangan khawatir, situs ini telah dilengkapi dengan algoritma dan data mining yang memudahkan pengguna untuk menyebar jaringan.
Disarankan, cara pertama untuk mencari teman adalah dengan melacaknya dari nama. Lakukan pencarian dari search box di halaman utama LinkedIn. Ketika sudah menemukan orang yang dicari, lalu klik 'Connect', add mereka ke jaringan profesional sobat.
Bisa pula mengirimkan pesan jika memang dianggap perlu saat mengajukan invitation. Hal ini bisa saja untuk lebih personal.
Ketika sahabat telah memiliki beberapa rekan (connections), silakan berlanjut ke bagian 'People You May Know'. Di sini, alogortima LinkedIn akan merekomendasikan orang-orang yang memiliki 'kedekatan' dengan sobat. Hal itu tentu saja berdasarkan informasi profil yang telah diisi.
Connections di LinkedIn juga memiliki tingkatan tersendiri (degree). Untuk orang-orang yang telah terhubung dengan sahabat akan disebut '1st degree'. Sementara untuk mereka yang belum terhubung namun telah terkoneksi dengan '1st degree' sobat, maka disebut '2nd degree'. Begitu seterusnya.
Groups
Merapat ke grup tertentu memiliki banyak keuntungan di LinkedIn. Mulai dari memperluas koneksi, sharing ilmu, meminta nasehat, dan masih banyak lagi.
Nah, grup-grup ini biasanya terafiliasi dari sebuah brand, organisasi tertentu, tujuan tertentu, industri secara umum, dan lainnya. Misalnya grup 'Startups – The Community for Entrepreneurs' atau 'Alumni Association | UC Berkeley'.
Ada sekitar 1,3 juta grup yang bisa dipilih. Silakan sahabat tentukan masing-masing mana ingin diikuti dan pastinya menarik. Namun yang pasti, sejumlah grup membutuhkan adanya autentifikasi sebelum mengizinkan sobat ikut bergabung. Namun sepertiga di antaranya tidak membutuhkan syarat seperti itu, dan dilabeli 'open'.
Akun Perusahaan
Seperti akun personal, pihak perusahaan juga bisa memiliki akun sendiri di LinkedIn. Seperti halaman brand Facebook, Coca Cola atau lainnya. Sahabat ITneT pun dapat mengikuti segala aktivitas dan update dari perusahaan tersebut di LinkedIn.
Profil halaman perusahaan biasanya memiliki informasi yang sifatnya umum. Seperti business overview, jumlah karyawan, dan material press rilis.
Banyak perusahaan juga menyertakan lowongan pekerjaan yang tengah dibuka di halaman mereka. Bahkan tak sedikit yang memungkinkan pelamar untuk menginput lamaran mereka via LinkedIn.
Pencarian Pekerjaan
Job search dan recruitment tools seringkali dianggap sebagai fitur paling menarik di LinkedIn. Mashable melansir, semakin banyak perusahaan yang mendorong calon karyawannya untuk mengirimkan lamaran via LinkedIn.
Cobalah masuk ke bagian tab 'Jobs'. Di sini sobat dapat mulai berburu pekerjaan impian. Mulai dari mencari berdasarkan keyword seperti jabatan, perusahaan, lokasi, gaji, dan industri yang dilirik.
Pencarian juga bisa dibuat lebih spesifik di bagian 'advance search'. Misalnya, ingin mencari posisi sebagai developer yang lokasi kantornya kurang dari 50 mil (80) km dari lokasi tertentu.
Versi Mobile
LinkedIn juga memiliki aplikasi versi mobile yang diperuntukkan untuk iPhone, iPad, Android, BlackBerry, Windows, dan perangkat Palm. Cukup lengkap bukan?
Aplikasi mobile ini dapat diandalkan untuk memposting update status dan mengecek grup update on-the-go.
Selain fungsi standar mulai dari mencari koneksi hingga pertukaran informasi, sobat juga bisa mengunduh daftar koneksi di LinkedIn untuk dikirim ke daftar kontak di smartphone.
Versi Berbayar
LinkedIn memang bisa dimanfaatkan secara gratis. Namun layanan ini juga ada versi berbayarnya. Jika mau, sobat bisa melakukan upgrade ke versi ini. Tentunya dengan tambahan beragam fitur.
Tarif yang dipatok mulai dari USD 19,95 per bulan, LinkedIn memiliki layanan subscription premium untuk pebisnis, pencari kerja, perusahaan, dan lainnya.
Nah, salah satu fitur yang terdapat di layanan premium ini adalah sobat dapat mengirimkan InMail ke semua orang. InMail merupakan pesan internal di LinkedIn yang dapat dimanfaatkan untuk mengirim pesan ke orang yang tidak terhubung dengan sobat.
Ya memang, sahabat dapat berkirim pesan dengan orang yang sudah terhubung. Namun jika belum terhubung, tidak bisa. Sahabat harus mengirimkan InMail ke mereka, dan penggunaan InMail ini terbatas hanya untuk versi premium.
Upgrade layanan jadi yang berbayar juga dapat memperluas hasil pencarian dan ada fitur talent search. Termasuk di antaranya fitur standar yang dapat mengetahui siapa saja yang telah melihat akun profil LinkedIn sobat.
Semoga Bermanfaat...
Sumber : Wikipedia, ITnet Padang
Ditulis Oleh : Unknown
Jazakumullahu khairan katsiiraa. Terimakasih atas kunjungan Pembaca yang budiman karena telah membaca artikel Tutorial Menggunakan LinkedIn untuk Pemula. Tak Lengkap Rasanya Jika Kunjungan Anda di Blog ini Tanpa Meninggalkan Komentar, untuk Itu Silahkan Berikan Kritik dan saran Pada Kotak Komentar di bawah. Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel Tutorial Menggunakan LinkedIn untuk Pemula ini jika memang bermanfaat bagi anda, namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya. Terima Kasih, Salam Blogger! :)